CariDotMy

 Forgot password?
 Register

ADVERTISEMENT

Author: simplelife

Menyatukan Sunni dengan Syiah

 Close [Copy link]
Post time 22-12-2005 04:11 PM | Show all posts
Originally posted by viper at 22-12-2005 12:26 PM


Salam,

Contoh yg viper berikan boleh diadaptasikan dalam pegangan Mazhab dalam Islam cuma viper tidak mahu menetapkan siapa benar dan siapa salah. Hanya hujah shj yang akan menentukan kebena ...


yup, bila kita bertindak menghukum tanpa hujah, akan ada polemik yg tidak berkesudahan
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 22-12-2005 09:04 PM | Show all posts
masih belum ada saranan khusus utk berdamai
namun saya bawakan satu cerita
mungkin ada manfaat

jika anda ASWJ, bagaimana ada syiah dlm keluarga anda
adakah anda akan mengkafirkan mereka dan menganggap mereka sesat yang nyata?
bagaimana pula anda melihat pula zuriat2 mereka, yg masih rebung masih mentah
yg di bawa mubahalah dalam berdebat dengan dengan ASWJ atau mana2 yg mempersoalkan aqidah mereka yg masih juga bertuhankan Allah yang satu, berasulkan Rasulullah al Mustafa?

adakah anda akan masih memandang mereka sesat
atau mengambil jalan
melihat kepada persamaan2,
selagi mereka tunduk sujud di atas tanah
dan tauhid pada keEsaan Allah?

wallahu a'lam.
Reply

Use magic Report

simplelife This user has been deleted
 Author| Post time 23-12-2005 10:04 AM | Show all posts
Sedikit mengenai Imam Mazhab.....

IMAM JA'FAR IBN MUHAMMAD AL-SHIDIQ (82-140 H)

Ja'far ibn Muhammad ibn Ali ibn Husain (ibn Ali) ibn Fathimah
binti Rasulullah saw lahir di Madinah tahun 82 H pada masa
pemerintah Abd al-Malik ibn Marwan. Selama lima belas tahun ia
tinggal bersama kakeknya, Ali Zainal Abidin keturunan Rasul
yang selamat dari pembantaian di Karbela. Setelah Ali wafat,
ia diasuh oleh ayahnya Muhammad al-Baqir dan hidup bersama
selama sembilan belas tahun.

Ia sempat menyaksikan kekejaman al-Hajjaj, pemberontakan Zaid
ibn Ali, dan penindasan terhadap para pengikut madrasah ahl
al-Bayt. Ia juga menyaksikan naiknya al-Saffah dan al-Manshur
dengan memanipulasikan kecintaan orang pada ahl al-Bayt. Ia
juga menyaksikan bahwa para khalifah Abbasiyah tidak lebih
baik dari para khalifah Umawiyah dalam kebenciannya kepada
keluarga Rasul. Abu Zahrah menulis:

Dinasti 'Abbasiyah selalu merasa terancam dalam
kekuasaannya oleh para pengikut Ali. Kaum 'Alawi
menunjukkan nasab seperti mereka dan memiliki kekerabatan
dengan Rasulullah yang tidak dimililki 'Abbasiy.
Orang-orang yang menentang mereka semuanya berasal dari
'Alawiyyin. Mereka selalu cemas menghadapi mereka. Karena
itu, bila para penguasa 'Abbasiyah melihat ada dakwah
'Alawi, mereka segera menghukumnya. Bila mereka melihat
ada pejabat yang memuji Bani 'Ali, mereka segera
mengucilkannya atau membunuhnya. Mereka tak perduli
membunuh orang tak berdosa karena dianggap mengancam
pemerintahannya.

Dalam suasana seperti itulah, Imam Ja'far memusatkan
perhatiannya pada penyebaran sunnah Rasulullah dan peningkatan
ilmu dan akhlak kaum Muslim. Di antara murid-muridnya adalah
Imam Malik, al-Tsawry, Ibn 'Uyaiynah, Abu Hanifah, Syu'bah ibn
al-Hajjaj, Fadhail ibn Iyadh, dan ribuan para perawi.
. Di antara karakteristikkhas dari madzhab Ja'fari, selain menolak qiyas adalah hal-hal berikut :
a) Sumber-sumber syar'iy adalah al-Qur'an, al-Sunnah
dan akal. Termasuk ke dalam sunnah adalah sunnah ahl al-Bayt:
yakni para imam yang ma'shum. Mereka tidak mau menjadikan
hujjah hadits-hadits yang diriwayatkan para sahabat yang
memusuhi ahl al-Bayt; b) Istihsan tidak boleh dipergunakan.
Qiyas hanya dipergunakan bila 'illat-nya manshush (terdapat
dalam nash). Pada hal-hal yang tak terdapat ketentuan nashnya,
digunakan akal berdasarkan kaidah-kaidah tertentu; c)
Al-Qur'an dipandang telah lengkap menjawab seluruh persoalan
agama. Tugas mujtahid adalah mengeluarkan dari al-Qur'an
jawaban-jawaban umum untuk masalah-masalah yang khusus. Karena
Rasulullah dan para imam adalah orang yang mengetahui
rahasia-rahasia al-Qur'an, penafsiran al-Qur'an yang paling
absah adalah yang berasal dari mereka.

IMAM ABU HANIFAH

Abu Hanifah terkenal sebagai alim yang teguh pendirian. Ia
menentang setiap kezaliman. Beberapa kali ia mengkritik
al-Manshur secara terbuka. Ketika Muhammad dan Ibrahim dari
ahl al-Bayt memberontak, Abu Hanifah mendukungnya. Begitu
pula, ketika Imam Zayd melawan penguasa, Abu Hanifah berbay'at
kepadanya. Abu Zahrah, penulis biografi Abu Hanifah, menulis:
"Sesungguhnya Abu Hanifah itu Syi'ah dalam kecenderungan dan
pendapatnya tentang penguasa di zamannya. Yakni, ia melihat
bahwa khalifah haruslah diserahkan pada keturunan Ali dari
Fathimah; dan bahwa para khalifah yang sezaman dengan mereka
telah merampas haknya dan karena itu mereka zalim."

Sikap Abu Hanifah itu, ditambah hasutan Ibn Abi Layla,
menimbulkan kemarahan Al-Manshur. Tapi karena kedudukan Abu
Hanifah di masyarakat, Al-Mansur tak dapat membunuhnya tanpa
alasan. Lalu ia menjebak Abu Hanifah dengan jabatan qadhi.
Ketika Abu Hanifah menolaknya, ia dipenjarakan. Setiap hari,
ia dicambuk sepuluh lecutan. Ia mengakhiri hidupnya, menurut
satu riwayat, karena diberi makanan beracun.

Abu Hanifah meninggalkan banyak murid. Di antaranya Abu Yusuf,
yang kemudian menjadi qadhi dan banyak memasukkan hadits dalam
kitab-kitabnya; Muhammad ibn Hasan al-Syaybany, yang pernah
berguru pada Malik dan kemudian menggabungkan madrasah hadits
dengan madrasah Ra'y; dan Zafr ibn al-Hudzail, yang sangat
ekstrem menggunakan qiyas.

Pokok fiqih madzhab Hanafi bersumber pada tiga hal: a)
Sumber-sumber naqliyah, yang meliputi al-Qur'an, al-Sunnah,
ijma, dan pendapat para sahabat. Abu Hanifah berkata, "Aku
mengambil dari al-Kitab, jika aku dapatkan di dalamnya. Bila
tidak, aku ambil Sunnah Rasulullah dan hadits-hadits yang
sahih, yang disampaikan oleh orang-orang yang dapat dipercaya.
Jika tidak aku dapatkan dalam al-Kitab dan Sunnah Rasulullah,
aku mengambil pendapat para sahabat yang aku kehendaki dan
meninggalkan yang tidak aku kehendaki. Aku tidak keluar dari
pendapat sahabat kepada pendapat yang lain. Bila sudah sampai
pada tabi'in, mereka berijtihad dan aku pun berijtihad,", b)
Sumber-sumber ijtihadiyah, yaitu dengan menggunakan qiyas dan
istihsan. c) Al-A'raf, yakni adat kebiasaan yang tidak
bertentangan dengan nash, terutama dalam masalah perdagangan.
Abu Hanifah bahkan mengarqurkan beramal dengan 'urif.

IMAM MALIK

Pada zaman kekuasaan Ja'far ibn Sulayman tahun 146 H Malik
dihukum cambuk. Ia --menurut satu riwayat-- mengeluarkan fatwa
yang tidak dikehendaki penguasa. Setelah itu, al-Manshur
merasa bersalah, di samping ingin berusaha memanfaatkan alim
besar ini. Ia tidak mungkin menarik Ja'far dan tidak berhasil
mengambil hati Abu Hanifah. Al-Manshur pada musim haji 153 H,
meminta maaf kepada Malik atas perlakukan salah seorang
penguasanya. Ia memberikan wewenang besar pada Malik untuk
mengangkat dan memberhentikan para pejabat yang dipandangnya
tidak mampu. Ia juga boleh menghukum mati atau memenjarakan
yang dipandangnya bersalah.

Karena wewenangnya ini, Malik menjadi sangat berwibawa.
Orang-orang ketakutan berada di majlisnya, karena wibawa
Malik. Ketika seorang murid membantah Malik perihal penguburan
rambut dan kuku, Malik memukul orang itu dan memenjarakannya
Ketika seorang bertanya: "Bagaimana pendapat Anda tentang
orang yang berpendapat bahwa al-Qur'an itu makhluk?." Malik
memanggil pengawalnya: "Ia zindiq, bunuh dia." Orang itu
berkata: "Bukan aku yang berkata begitu. Aku hanya melaporkan
ucapan orang lain." Malik menukas: "Tapi aku hanya
mendengarnya dari kamu."

Catatan kecil di atas menunjukkan kekuasaan Malik. Ini sangat
berpengaruh pada penyebaran madzhabnya. Madzhab Maliki
mendasarkan fiqhnya pada 12 pokok: a) Al-Qur'an: zhahirnya,
dalil-nya, mafhum-nya dan illat-nya; b) Al-Sunnah:
al-mutawatirah dan al-masyhurah. Bila zhahirnya sunnah
bertentangan dengan al-Qur'an, didahulukan al-sunnah; c) Ijma'
penduduk Madinah, ijma' secara naql. Ijma' sebelum terbunuhnya
Utsman, ijma' mutaakhir: masing-masing dengan kekuatan hukum
yang berbeda; d) Fatwa sahabat; e) Khabar Ahad dan Qiyas; f)
Istihsan; g) Mashalih mursalah; h) Sadd al-Dzara'i; i) Mura'at
khilaf al-mujtahidin; j) Istishhab; k) Syar'man qablana.

IMAM SYAFI'I

Pokok-pokok fiqh Syafi'i ada lima: a) Al-Qur'an dan al-Sunnah;
b) al-Ijma'; c) Pendapat sahabat yang tidak ada yang
menentangnya; d) Ikhtilaf sahabat Nabi; e) Qiyas.

IMAM HANBALI

Pokok-pokok fiqh madzhab Hanbali: a) Al-Nushush; b) Fatwa
sahabat; c) Ikhtilaf sahabat; d) Hadits mursal dan dha'if; e)
Qiyas.
Reply

Use magic Report

Post time 23-12-2005 05:49 PM | Show all posts
Originally posted by simplelife at 23-12-2005 10:04 AM
Sedikit mengenai Imam Mazhab.....



SALAM WAHAI simplelife,

elok dikongsi dalam ASWJ vs SYIAH info ini...

bagus juga tk payah layan depa ni..tetapi peliknya si puteri sakinah tu pula yg kata kita tk mahu berdamai..hehehe..

jgn dilayan provokasi mereka ni..buang masa ajer...org Syiah ni sebb tu depa cuma ramai kt Iran sebb suka buang masa dok korek cerita sejarah lama-lama, dan suka dok pjg-pjg meleret-leret dgn isu sebb depa cuma faham fakta syiah ajer..fakta lain depa ikut fatwa ulamak depa cam tatie post tu...JANGAN PANDANG DAN JANGAN DENGAR kerana ASWJ sudah syirik.

dah tu buat aper lagik ndak berhujah dengan depa...buang masa kan....
Reply

Use magic Report

giler This user has been deleted
Post time 23-12-2005 08:19 PM | Show all posts
salam...
cik tatie....jgnlah..... jgnlah mengecilkan akal yg boleh berkembang itu.......apakah cik tatie cuba mengatakan sejarah itu tak penting.......dgn sejarah baru kita mengetahui apa yg berlaku sebenarnya......jgnlah biarkan diri kita ditipu oleh org2 terdahulu.......

kami sebelumnya ASWJ dan bertukar kepada Syiah Imamiyah adalah kerana kebenaran yg ada padanya...kebenaran ini diperolehi dari sumber2 ASWJ sendiri.....

pada hari ini terdapat ramai mereka yg dahulunya ASWJ bertukar kepada syiah Imamayah......Tetapi adakah yg  mereka daripada syiah bertukar kepada ASWJ........??????????????

Fikirkanlah......Fikirkanlah

sesungguhnya rasul tidak pernah sedikit pun berhenti daripada berdakwah.......apakah anda ingin berhenti...bukankah anda seorang pecinta ahlul bait.....pertahankanlah...........

jgnlah cuba berdalih.........Islam tidak mementingkan kuantiti tetapi kualiti.....

[ Last edited by giler at 23-12-2005 08:22 PM ]
Reply

Use magic Report

Post time 23-12-2005 11:20 PM | Show all posts
Originally posted by giler at 23-12-2005 08:19 PM
salam...
cik tatie....jgnlah..... jgnlah mengecilkan akal yg boleh berkembang itu.......apakah cik tatie cuba mengatakan sejarah itu tak penting.......dgn sejarah baru kita mengetahui apa yg berla ...


boleh tak sdr ceritakan bagaimana sdr boleh bertukar kpd mazhab syiah? dah berapa tahun sdr ikut syiah? sajer nak tahu. terima kasih.
Reply

Use magic Report

Follow Us
Post time 23-12-2005 11:30 PM | Show all posts
pada hari ini terdapat ramai mereka yg dahulunya ASWJ bertukar kepada syiah Imamayah......Tetapi adakah yg  mereka daripada syiah bertukar kepada ASWJ........??????????????


kalau di malaysia saya tak tahu tapi kalau di negara Arab saya ada jumpa di internet ini syiah bertukar kpd ASWJ. mereka ada buat laman web sendiri. bahkan salah seorang dari mereka ada terbit satu buku ceritakan bagaimana kehidupan beliau dulu dlm komuniti syiah di Bahrain. saya ada download buku dia. kalau sdr nak baca saya boleh kasi. Ada juga yg asalnya syiah kemudian kahwin dgn perempuan sunni dan akhirnya bertukar kepada sunni selepas lama berkahwin.
Reply

Use magic Report

Post time 24-12-2005 08:53 AM | Show all posts
Originally posted by serihartatie at 23-12-2005 05:49 PM


SALAM WAHAI simplelife,

elok dikongsi dalam ASWJ vs SYIAH info ini...

bagus juga tk payah layan depa ni..tetapi peliknya si puteri sakinah tu pula yg kata kita tk mahu berdamai..hehehe..
...


best nye dah kena upgrade jadi puteri
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


simplelife This user has been deleted
 Author| Post time 24-12-2005 12:09 PM | Show all posts
Ini pula cerita mengenai Imam Shafie.....

[quote]Imam Syafie bernama Muhammad bin Idris. Salasilah keturunan beliau adalah Muhammad bin Idris bin Abbas bin Usman bin Syafie bin Saib bin Abdul Yazid bin Hasyim bin Abdul Mutalib bin Abdul Manaf. Keturunan beliau bertemu dengan keturunan Nabi Muhammad SAW pada datuk Nabi Muhammad yang ketiga iaitu Abdul Manaf.

Beliau dilahirkan di Ghuzah nama sebuah kampung yang termasuk daerah Palestin, pada bulan Rejab 150 H atau 767 Masehi. Tempat asal ayah dan bonda beliau ialah di Kota Makkah. Imam Syafie lahir di Palestin kerana ketika itu bondanya pergi ke daerah itu demi keperluan penting. Namun di dalam perjalanan menuju Palestin tersebut ayahnya meninggal dunia, sementara Imam Syafie masih dalam kandungan ibunya. Setelah berumur dua tahun baru Imam Syafie dan ibunya kembali ke Kota Makkah.

Ketika berumur 9 tahun beliau telah hafal Al-Quran 30 juz. Umur 19 tahun telah mengerti isi kitab Al-Muwatha
Reply

Use magic Report

simplelife This user has been deleted
 Author| Post time 24-12-2005 11:13 PM | Show all posts
Originally posted by viper at 22-12-2005 12:09 PM


Salam,

Buktikan wahai simplelife kata2 anda ini agar dapat dikongsi oleh yang lain. Tentang Imam ASWJ yang empat itu, anda nampaknya kurang arif. Jelas menunjukkan mereka bertentangan dengan ...


Salam,

Kita lihat kembali sejarah ketika Mu'az bin Jabal dilantik menjadi hakim di Yaman. Mu醶 merupakan salah seorang sahabat nabi yang menonjol di kalangan sahabat Nabi s.a.w. kerana pengetahuannya yang mendalam tentang al-Quran, fiqih dan Islam. Ketika dilantik menjadi hakim ke Yaman, Nabi saw telah bertanya Mu'az, "Apa yang kamu lakukan dalam menyelesaikan perselisihan?" Dia menjawab, "Kitab Allah al-Quran." Nabi saw bertanya lagi, "Apabila masalah yang diutarakan tidak ada secara khas dalam kitabullah, atas dasar apa kamu membuat keputusan."
Dia menjawab,"Saya akan membuat keputusan berdasarkan sunnah Rasul". Nabi saw bertanya lagi,"Seandainya dalam kitab Allh dan sunnah Rasul juga tidak ada penjelasannya?" Mu'az menjawab,"Dalam perkara itu saya akan melakukan ijtihad dan memberikan keputusan berdasarkan Al-Quran dan Sunnah tuan dengan persamaan dan keadilan."
Nabi saw kemudian berkata,"Syukur kepada Allah yang memungkinkan Nabi-Nya memilih seorang hakim, untuk mengatur keadilan ke atas orang yang tindakannya sesuai dengan kehendak Allah swt."


Maka siapakah Mu'az bin Jabal? Adakah beliau seorang Ahlul Bait? Kenyataannya Allah dan Rasul tidak pernah mengehadkan hak untuk berijtihad semata-mata kepada Ahlul Bait sahaja, bahkan juga Sahabat-sahabat yang lain yang mempunyai pengetahuan yang jitu mengenai isi Al-Quran dan Sunnah Rasul.....

Berkenaan dengan darah keturunan Imam Jaa'far Al-Sadiq, ibunya bernama Ummu Farwah bt. Al-Qasim bin Muhammad bin Abu Bakar as-Siddiq iaitu Khalifah Islam yang pertama dan bapanya pula bernama al-Baqir bin Ali Zainal Abidin (as-Sajjad) b. Husayn b. Ali dari ibunya Fatimah as-Siddiqah az-Zahra bt Muhammad Rasulullah....WA

[ Last edited by simplelife at 24-12-2005 11:57 PM ]
Reply

Use magic Report

simplelife This user has been deleted
 Author| Post time 24-12-2005 11:51 PM | Show all posts
Originally posted by billionaire at 22-12-2005 11:54 AM
salam
Minta maaf tetapi anda sering sahaja tersilap ketika memberikan pendapat terutama yang melibatkan orang Syiah. Tatie 'diserang' bukan kerana dia membela para sahabat, kerana sebelum ini pun  ...


Salam billionaire,
Kita renung dahulu hadis ini:

26 - Dari Abu Hurairah r.a., dari Nabi s.a.w., sabdanya: "Sesiapa yang menolong memberi nafas baharu kepada seseorang mukmin yang mengalami kesusahan yang menyesakkannya dari kesusahan-kesusahan dunia,  nescaya Allah menolong melegakan kesusahan yang menyesakkannya dan kesusahan-kesusahan hari qiamat dan sesiapa yang menolong memudahkan susah payah seseorang, nescaya Allah menolong memudahkan susah payahnya di dunia dan di akhirat dan sesiapa yang menutup keaipan seseorang Islam, nescaya Allah menutup keaipannya di dunia dan di akhirat dan Allah tetap memberikan pertolongan yang diperlukan oleh seseorang, selagi orang itu memberikan pertolongan kepada saudaranya dan sesiapa yang berusaha menjalankan sebarang cara  yang menyampaikannya mencapai ilmu pengetahuan,  Allah akan memberi kemudahan kepadanya dengan usahanya itu untuk mendapat jalan yang membawanya ke Syurga dan tidak berhimpun sesuatu kaum dalam salah satu tempat dan tempat-tempat (yang dikhaskan untuk mencapai keredhaan) Allah dengan keadaan mereka membaca kitab Allah Al-Qur'an dan mentadarusnya sesama sendiri melainkan turunlah ketenteraman kepada mereka dan mereka pula diliputi oleh rahmat,  juga mereka dikelilingi oleh malaikat, serta mereka dipuji oleh Allah Taala dalam kalangan makhluk-makhluk yang mulia di sisi-Nya dan sesiapa yang dilambatkan oleh amal usahanya (dari mencapai kebaikan), tidak akan dapat disegerakannya oleh nasab keturunannya".

(Muslim, Abu Daud dan Tirmizi)


---------------------------------------------------------------------------------------
Hadis berkenaan dengan harta dan kekayaan bagi orang mukmin:

Hadis A:

Sabda Rasulullah sallallahu 慳laihi wasallam:

          Aku berdiri dipintu syurga, maka aku dapati kebanyakan orang yang memasukinya  adalah daripada kalangan orang miskin; sedangkan orang-orang yang kaya tertahan.[209]

Hadis B:

Sabda Rasulullah sallallahu 慳laihi wasallam:

Celakalah hamba dinar dan dirham.[210]

Hadis C:

Sabda Rasulullah sallallahu 慳laihi wassalam:

Sesungguhnya setiap umat ada fitnah, dan fitnah bagi umat aku adalah harta.[211]

Hadis D:

Sabda Rasulullah sallallahu 慳laihi wasallam:

           Tidaklah dua ekor serigala yang dilepaskan kepada seekor kambing akan lebih    daripada ketamakan seorang manusia terhadap harta dan kehormatan dirinya, dalam merosakkan agamanya.[212]

Hadis E:

Berdoa Rasulullah sallallahu 慳laihi wasallam:

Ya Allah, hidupkanlah aku dalam kemiskinan, matikanlah aku dalam kemiskinan dan kumpulkanlah aku (pada Hari Kiamat kelak) dalam golongan orang yang miskin.[213]

===========================

[209]       Sahih: Sebahagian dari hadis yang panjang dari Usama bin Zaid radiallahu 'anhu, dikeluarkan oleh Ahmad, al-Bukhari, Muslim dan lain-lain, lihat Sahih Muslim - no: 2736. (Kitab Raqa'iq, Bab Kebanyakan Ahli Syurga adalah厖.).

[210]       Sahih: Sebahagian dari hadis yang panjang dari Abu Hurairah radiallahu 'anhu, dikeluarkan oleh al-Bukhari, Ibn Majah dan lain-lain, lihat Sahih al-Bukhari - no: 6435 (Kitab Raqa'iq, Bab Mengelak dari fitnah harta).

[211]       Sahih: Hadis daripada Ka'ab bin Iyadh radiallahu 'anhu, dikeluarkan oleh Ahmad, al-Bukhari (al-Tarikh al-Kabir), al-Tirmizi, Ibn Hibban dan lain-lain, dinukil dan dinilai sahih oleh Nasr al-Din al-Albani dalam Silsilah Hadis Sahih - no: 592.

[212]       Sahih: Hadis daripada Ka'ab bin Malik radiallahu 'anhu, dikeluarkan oleh Ahmad dan al-Tirmizi, dinukil oleh al-Suyuti dalam al-Jami' al-Sagheir - no: 7908 dan dinilai sahih oleh Nasr al-Din al-Albani dalam Sahih al-Jami' al-Sagheir - no: 5620.

[213]        Sahih: Hadis daripada Abu Sa'id al-Khudri dan Ubadah bin Saamit radiallahu 'anhuma, dikeluarkan oleh Abad bin Hamid (1002), Ibn Majah (4125), al-Thabarani (dalam al-Du'a, dinukil oleh al-Haithami dalam Majma' al-Zawa'id - no: 17906 dan al-Ajluni dalam Kasyfu al-Khafa' - no: 538), al-Hakim (7911), al-Baihaqi (12930), al-Khatib (Tarikh al-Baghdad - no: 2086) dan lain-lain; dinukil oleh al-Munziri (al-Targhib wa al-Tarhib - no: 4665 & 4666), al-Maqdisi (Ahadith al-Mukhtarah, jld 8, ms 270-271) dan al-Suyuti (al-Jami' al-Sagheir - no: 1454 & 1554).

[ Last edited by simplelife at 24-12-2005 11:59 PM ]
Reply

Use magic Report

simplelife This user has been deleted
 Author| Post time 24-12-2005 11:57 PM | Show all posts
Kita renungi pula kisah Siti Fatimah az-Zahraa:

Suatu hari, Rasulullah s. a. w. masuk ke rumah anaknya. Didapati puterinya yang berpakaian kasar itu sedang mengisar biji-biji gandum dalam linangan air mata. Fatimah segera mengesat air matanya tatkala menyedari kehadiran ayahanda kesayangannya itu. Lalu ditanya oleh baginda, "Wahai buah hatiku, apakah yang engkau tangiskan itu? Semoga Allah menggembirakanmu." Dalam nada sayu Fatimah berkata, "Wahai ayahanda, sesungguhnya anakmu ini terlalu penat kerana terpaksa mengisar gandum dan menguruskan segala urusan rumah seorang diri. Wahai ayahanda, kiranya tidak keberatan bolehkah ayahanda meminta suamiku menyediakan seorang pembantu untukku?" Baginda tersenyum seraya bangun mendapatkan kisaran tepung itu. Dengan lafaz Bismillah, Baginda meletakkan segenggam gandum ke dalam kisaran itu. Dengan izin Allah, maka berpusinglah kisaran itu dengan sendirinya. Hati Fatimah sangat terhibur dan merasa sangat gembira dengan hadiah istimewa dari ayahandanya itu. Habis semua gandumnya dikisar dan batu kisar itu tidak akan berhenti selagi tidak ada arahan untuk berhenti, sehinggalah Rasulullah s. a. w. menghentikannya.

Berkata Rasulullah s. a. w. dengan kata-kata yang masyhur, "Wahai Fatimah, Gunung Uhud pernah ditawarkan kepadaku untuk menjadi emas, namun ayahanda memilih untuk keluarga kita kesenangan di akhirat." Jelas, Baginda Rasul mahu mendidik puterinya bahawa kesusahan bukanlah penghalang untuk menjadi solehah. Ayahanda yang penyayang terus merenung puterinya dengan pandangan kasih sayang, "Puteriku, mahukah engkau kuajarkan sesuatu yang lebih baik daripada apa yang kau pinta itu?" "Tentu sekali ya Rasulullah," jawab Siti Fatimah kegirangan. Rasulullah s. a. w. bersabda, "Jibril telah mengajarku beberapa kalimah. Setiap kali selesai sembahyang, hendaklah membaca 'Subhanallah' sepuluh kali, Alhamdulillah' sepuluh kali dan 'Allahu Akbar' sepuluh kali. Kemudian ketika hendak tidur baca 'Subhanallah', 'Alhamdulillah' dan 'Allahu Akbar' ini sebanyak tiga puluh tiga kali."

Ternyata amalan itu telah memberi kesan kepada Siti Fatimah. Semua kerja rumah dapat dilaksanakan dengan mudah dan sempurna meskipun tanpa pembantu rumah. Itulah hadiah istimewa dari Allah buat hamba-hamba yang hatinya sentiasa mengingatiNya
----------------------------------------------------------------------------------------------------
Semoga Sdr billionaire dan kita semua dapat merenungi hadis dan kisah tersebut spaya dapat dijadikan iktibar dalam kehidupan kita sendiri....
Reply

Use magic Report

simplelife This user has been deleted
 Author| Post time 25-12-2005 12:11 AM | Show all posts
Originally posted by serihartatie at 23-12-2005 05:49 PM


SALAM WAHAI simplelife,

elok dikongsi dalam ASWJ vs SYIAH info ini...

bagus juga tk payah layan depa ni..tetapi peliknya si puteri sakinah tu pula yg kata kita tk mahu berdamai..hehehe..
...


Salam sdr serihartatie,
Terima kasih kerana banyak berkongsi ilmu yang banyak manfaatnya untuk kita semua. Syiah dan Sunni sebenarnya serumpun tetapi hanya masa dan keadaan yang telah membezakan sehingga ia menjadi semakin jauh. Saya hanya menjawab apa yang terdaya oleh saya, dan sekiranya ada persoalan yang lebih mendalam harap Tatie dan juga ust. Zul serta mungkin sakinah dan giler, dapat menyumbangkan ilmu yang ada pula. TQ
Reply

Use magic Report

Post time 25-12-2005 01:21 AM | Show all posts
Originally posted by simplelife at 24-12-2005 11:51 PM


Salam billionaire,
Kita renung dahulu hadis ini:



---------------------------------------------------------------------------------------
Hadis berkenaan dengan harta dan kekayaan bagi  ...

Salam
sila sampaikan maksud anda.
tq
Reply

Use magic Report

Post time 25-12-2005 01:25 AM | Show all posts
Originally posted by simplelife at 24-12-2005 11:57 PM
Kita renungi pula kisah Siti Fatimah az-Zahraa:

Suatu hari, Rasulullah s. a. w. masuk ke rumah anaknya. Didapati puterinya yang berpakaian kasar itu sedang mengisar biji-biji gandum dalam linang ...

salam
terimkasih. Menyentuh perihal Hazrat Fathimah a.s sentiasa menyentuh dan meruntun hati kita semua. Kerana itulah, pada setiap kesempatan, belalah beliau dengan membela hak-haknya.

wassalam
Reply

Use magic Report

Post time 25-12-2005 01:32 AM | Show all posts
Originally posted by simplelife at 24-12-2005 11:13 PM


Salam,

Kita lihat kembali sejarah ketika Mu'az bin Jabal dilantik menjadi hakim di Yaman. Mu醶 merupakan salah seorang sahabat nabi yang menonjol di kalangan sahabat Nabi s.a.w. kerana penge ...

salam setahu bill kisah ini hanya dicatatkan di dalam riwayat Sunni. Dr.Tijani telah pun membahas dan menghujahkannya. Kalau ada masa kita bawakan ke sini. Tentang ABu Bakar dan Imam Sadiq a.s., ianya tidak menjadi masalah kerana dari kulit yang matipun telur yang masih elok boleh ditemukan. Maaf sekiranya menyentuh anda, namun sekiranya bagi anda Muaz pun boleh berijtihad, mengapa kami tidak boleh?

wassalam
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 25-12-2005 06:27 AM | Show all posts
Originally posted by simplelife at 24-12-2005 11:57 PM
Kita renungi pula kisah Siti Fatimah az-Zahraa:

Suatu hari, Rasulullah s. a. w. masuk ke rumah anaknya. Didapati puterinya yang berpakaian kasar itu sedang mengisar biji-biji gandum dalam linang ...


Salam,

Terima kasih dari kekekeke kerana anda membawa cerita Hazrat Fathimah a.s.
Tidakkah simplelife lihat, bertapa agung cinta, perihatin, kasih dan sayangnya Rasul S.A.W kepada Hazrat Fatimah a.s. Sehingga Rasul S.A.W tidak mampu melihat puteri kesayanganNya itu bersedih dan bersusah. Dan anda berkata, anda cintakan Rasul S.A.W bapanya Hazrat Fatimah a.s. Tetapi mengapa anda masih menyintai perampas tanah Fadak ? Wahai simplelife, tanah fadak adalah hadiah Rasul S.A.W kepada puteri kesayanganNYa kita Rasul S.A.W masih hidup. Ianya adalah hadiah dan bukannya wasiat. Mengapa harus dirampas? walaupun ia dijadikan tanah wakaf, tapi mengapa dirampas? adakah mendapat keredhaan puteri kesayangan Rasul S.A.W?..  

Wahai Simplelife, Demi Hazrat Fatimah a.s., aku tidak akan sama sekali memaafkan perampas tanah fadak dan pencinta perampas tanah fadak.
Reply

Use magic Report

Post time 25-12-2005 09:14 PM | Show all posts
sebenarnya dlm syiah mcm mana kekekeke, fadak tu hibah (Nabi dah bagi masa baginda hidup lagi) ke mirath (harta pusaka Nabi)?
Reply

Use magic Report

simplelife This user has been deleted
 Author| Post time 26-12-2005 08:29 AM | Show all posts
Originally posted by billionaire at 25-12-2005 01:21 AM

Salam
sila sampaikan maksud anda.
tq


Salam,
Saya ambil kembali hadis tersebut untuk direnungi......

26 - Dari Abu Hurairah r.a., dari Nabi s.a.w., sabdanya: "Sesiapa yang menolong memberi nafas baharu kepada seseorang mukmin yang mengalami kesusahan yang menyesakkannya dari kesusahan-kesusahan dunia,  nescaya Allah menolong melegakan kesusahan yang menyesakkannya dan kesusahan-kesusahan hari qiamat dan sesiapa yang menolong memudahkan susah payah seseorang, nescaya Allah menolong memudahkan susah payahnya di dunia dan di akhirat dan sesiapa yang menutup keaipan seseorang Islam, nescaya Allah menutup keaipannya di dunia dan di akhirat dan Allah tetap memberikan pertolongan yang diperlukan oleh seseorang, selagi orang itu memberikan pertolongan kepada saudaranya dan sesiapa yang berusaha menjalankan sebarang cara  yang menyampaikannya mencapai ilmu pengetahuan,  Allah akan memberi kemudahan kepadanya dengan usahanya itu untuk mendapat jalan yang membawanya ke Syurga dan tidak berhimpun sesuatu kaum dalam salah satu tempat dan tempat-tempat (yang dikhaskan untuk mencapai keredhaan) Allah dengan keadaan mereka membaca kitab Allah Al-Qur'an dan mentadarusnya sesama sendiri melainkan turunlah ketenteraman kepada mereka dan mereka pula diliputi oleh rahmat,  juga mereka dikelilingi oleh malaikat, serta mereka dipuji oleh Allah Taala dalam kalangan makhluk-makhluk yang mulia di sisi-Nya dan sesiapa yang dilambatkan oleh amal usahanya (dari mencapai kebaikan), tidak akan dapat disegerakannya oleh nasab keturunannya".

(Muslim, Abu Daud dan Tirmizi)

Sudahkah Syiah menjalankan suruhan ini dengan sebenarnya? Adakah mengeji cela itu sesuai dengan kehendak Allah? Inikah yang dikatakan sebagai syiar Islam Syiah yang murni? Kita renung kembali hadis Nabi yang diriwayatkan oleh Imam Jaa'far Al-Sadiq (a.s):  

"Setiap Hadith yang kamu terima dan bersesuaian dengan Kitab Allah tidak diragukan datangnya dari aku dan Hadith-hadith yang kamu terima yang bertentangan dengan Kitab Allah, sesungguhnya bukan datang dariku." [Al-Kulaini, al-Kafi, Jilid I, Hadith 205-5]

Sudah ada dalam ayat Al-Quran yang menyebutkan perkara ini:

[49:12]
Wahai orang yang beriman!  Jauhilah kebanyakan dari sangkaan kerana sesungguhnya sebahagian dari sangkaan itu adalah dosa,  dan janganlah kamu mencari kesalahan orang; dan janganlah setengah kamu mengumpat setengahnya yang lain. Adakah kamu suka makan daging saudaranya yang telah mati?  Maka sudah tentu kamu jijik kepadanya. Dan bertakwalah kamu kepada Allah;  sesungguhnya Allah Penerima taubat,  lagi Maha Mengasihani.

Maka apakah perbuatan Syiah selari dengan ajaran Al-Quran??????
Reply

Use magic Report

simplelife This user has been deleted
 Author| Post time 26-12-2005 08:56 AM | Show all posts
Saya mengambil hadis yang sama seperti di atas:
(1)
Sabda Rasulullah sallallahu 慳laihi wasallam:

Aku berdiri dipintu syurga, maka aku dapati kebanyakan orang yang memasukinya  adalah daripada kalangan orang miskin; sedangkan orang-orang yang kaya tertahan.

(2)
Sabda Rasulullah sallallahu 慳laihi wasallam:

Celakalah hamba dinar dan dirham.

(3)
Sabda Rasulullah sallallahu 慳laihi wassalam:

Sesungguhnya setiap umat ada fitnah, dan fitnah bagi umat aku adalah harta.

(4)
Sabda Rasulullah sallallahu 慳laihi wasallam:

           Tidaklah dua ekor serigala yang dilepaskan kepada seekor kambing akan lebih    daripada ketamakan seorang manusia terhadap harta dan kehormatan dirinya, dalam merosakkan agamanya.(5)

Berdoa Rasulullah sallallahu 慳laihi wasallam:

Ya Allah, hidupkanlah aku dalam kemiskinan, matikanlah aku dalam kemiskinan dan kumpulkanlah aku (pada Hari Kiamat kelak) dalam golongan orang yang miskin.
---------------------------------------------------------------------------------------
Rasulullah telah menjelaskan bahawa fitnah kepada umat baginda ialah harta kekayaan. Harta akan menyebabkan seseorang itu tertahan daripada memasuki syurga sedangkan orang yang miskin dengan senang sahaja dapat masuk syurga tanpa banyak soal. Maka sekiranya Saiditina Fatimah mempunyai Tanah Fadak yang dikatakan mampu memuaskan keperluan seluruh penduduk Madinah kerana banyaknya hasil gandum, maka sudah tentu ini akan menyebabkan beliau seorang yang kaya-raya walaupun banyak bersedekah dengan hartanya itu. Maka patutkah taraf sebagai seorang Penghulu Wanita di syurga ditahan-tahan di pintu syurga  disebabkan hartanya? Maka sudah sewajarnyalah hartanya perlu dilepaskan daripadanya semasa hidup di dunia lagi supaya tidak menjejaskan tarafnya nanti di akhirat...

Melalui kisah Fatimah dengan ayahnya Rasululllah (S.A.W) pula, Saiditina Fatimah telah meminta kepada Rasulullah saw seorang hamaba atau pembantu untuk membantunya menguruskan kerja rumahnya. Baginda membantu dengan mukjizat baginda , tetapi tidak diberikan permintaan Fatimah itu sebaliknya sekadar diajarkan baginda zikir-zikir untuk memudahkan urusan Saiditina Fatimah dan Saiditina Fatimah selesa dan mudah menjalankan urusannya selepas itu.
Kata baginda kepada Saiditina Fatimah:
"Wahai Fatimah, Gunung Uhud pernah ditawarkan kepadaku untuk menjadi emas, namun ayahanda memilih untuk keluarga kita kesenangan di akhirat."

Tidakkah ini menjelaskan bahawa baginda sendiri tidak mahu keluarga baginda hidup dalam kemewahan dan kesenangan sebaliknya memilih untuk kesenanagan di akhirat?
Reply

Use magic Report

You have to log in before you can reply Login | Register

Points Rules

 

ADVERTISEMENT


Forum Hot Topic
Tiru meniru time skolah
XimTiru meniru time skolah
Views : 14385 Replies : 84
Jangan ketawa!
akuchentaJangan ketawa!
Views : 9917 Replies : 52
Siapa Pernah Jadi PM, Angkat Tangan
KurexSiapa Pernah Jadi PM, Angkat Tangan
Views : 16536 Replies : 51
Expectation vs Reality
Lavender85Expectation vs Reality
Views : 7865 Replies : 57
Hanis Haizi Misqueen, Babutam, Nwantiti V79
syitaeyqaHanis Haizi Misqueen, Babutam, Nwantiti
Views : 196704 Replies : 4558
Ketua COVID-19 Di AS Dr. Anthony Fauci  Mengaku Peraturan Penjarakan Sosial 6 kaki ‘Hanya Rekaan, Tanpa Bukti Saintifik’.Anda terpedaya?
YgBenarKetua COVID-19 Di AS Dr. Anthony Fauci
Views : 23791 Replies : 156
Uji Minda :)
yoanaUji Minda :)
Views : 90334 Replies : 632
Point Kumpul Tachang
evatasoPoint Kumpul Tachang
Views : 30434 Replies : 184
JOM test mata korang?
fahdramliJOM test mata korang?
Views : 30569 Replies : 165
(QUIZ) Which Disney Princess Are You Based on What You Eat?
Ladyreverie(QUIZ) Which Disney Princess Are You Bas
Views : 26599 Replies : 99

 

ADVERTISEMENT


 


ADVERTISEMENT
Follow Us

ADVERTISEMENT


Mobile|Archiver|Mobile*default|About Us|CariDotMy

17-6-2024 12:28 AM GMT+8 , Processed in 0.079428 second(s), 42 queries .

Powered by Discuz! X3.4

Copyright © 2001-2021, Tencent Cloud.

Quick Reply To Top Return to the list